fungsi thermistor

Mengenal Fungsi Thermistor Pada Mesin Fotocopy

Pernahkah Anda merasakan kertas yang baru keluar dari mesin fotocopy terasa hangat? Nah, hal ini akan disebabkan oleh salah satu komponen penting di mesin fotocopy. Komponen tersebut adalah lampu heater. Walaupun fungsinya adalah untuk memanaskan roller upper fixing sebagai media yang akan memanaskan kertas dan tinta, namun panas ini juga harus diatur. Di situlah letak fungsi thermistor. Untuk mengenal lebih baik lagi mengenai thermistor ini, maka beberapa informasi di bawah ini akan bisa membantu Anda.

Apa Saja Fungsi Thermistor Pada Mesin Fotocopy?

Panas sangat diperlukan dalam proses pencetakan hasil fotocopy. Agar tinta dan kertas dapat saling menyatu, maka keduanya perlu mencapai suhu tertentu. Lampu heater adalah komponen yang akan membantu hal ini. Namun panas yang dihasilkan ini juga harus dikontrol demi menghindari overheating yang nantinya bisa merusak mesin, bahkan bisa saja menyebabkan kebakaran. Di sinilah thermistor akan berperan.

1. Cara Kerja Thermistor

Untuk cara kerjanya, sebenarnya prinsipnya tidak terlalu sulit untuk dipahami. Sebuah thermistor akan mengatur suhu melalui sebuah pemicu. Apabila panas yang sudah ditentukan sebelumnya (biasanya 220 derajat celcius) sudah dilewati, maka thermistor akan mematikan lampu tersebut. Kemudian jika suhu mesin mulai menurun maka thermistor akan memicu untuk melakukan warming up kembali sampai dengan suhu kerja mesin fotocopy tercapai.

Selain berguna dalam menjaga suhu, komponen yang satu ini juga berfungsi sebagai pendeteksi error pada area fixing. Thermistor akan mendeteksi jika ada sesuatu yang salah pada area fixing, kemudian akan mengirimkan kode error e0000, e0001, e0002, atau e0003. Hal ini membantu pemilik untuk mengetahui adanya error di salah satu bagian penting mesinnya.

Baca Juga: Cara Mengatasi Error Pada Mesin Fotocopy Canon

2. Letak Thermistor

Jika Anda ingin menemukan letak dari komponen ini, maka perlu dilakukan pembongkaran yang cukup serius. Karena lokasinya berada pada bagian penting mesin fotocopy, maka sangat disarankan untuk dilakukan ahlinya. Thermistor akan terletak pada bagian pemanas di dekat lampu heater. Akan ada 3 komponen yang saling bekerja sama, yaitu:

  • Main Thermistor
  • Sub Thermistor
  • Thermal Switch

Ketiganya akan bertanggung jawab untuk bisa menjaga agar suhu dari mesin fotocopy tidak melewati batas aman. Jika terjadi kerusakan, maka akan sangat disarankan untuk langsung menggantinya. Jika tidak maka akan ada masalah besar nantinya yang akan bisa membuat Anda merugi.

Tips Menangani Error E 001-002-003

Jika thermistor mengirimkan sinyal jika terjadi error pada bagian fixing, maka beberapa hal yang akan bisa Anda lakukan adalah:

1. Matikan mesin fotocopy jika menemukan pesan error tersebut

2 Keluarkan unit 1 (bagian pemanas unit), lalu nyalakan mesin fotocopy

3. Lakukan langkah pemrograman ini dengan cara yang cepat sebelum mesin mati kembali, melalui program  clear  sebagai berikut:

  • Tekan tanda “*” kemudian tekan 2 dan 8 secara bersamaan, lalu diakhiri dengan tanda ini kembali “*”, maka kan muncul pesan copier function clear ok.

4. Matikan mesin kembali. Kemudian nyalakan kembali mesinnya. Setelah posisi loading selesai dengan sempurna, silakan memasukkan kembali unit 1 pemanas.

Jika masih terjadi error, maka ada baiknya untuk bisa dipastikan kepada ahlinya. Bisa saja karena ada kerusakan atau terjadi kesalahan parah yang membuat mesin mengirimkan pesan error ini.

Itulah berbagai informasi mengenai fungsi thermistor pada sebuah mesin fotocopy. Semoga hal ini bisa membantu Anda. Kunjungi PusatFotokopi untuk bisa mengetahui berbagai harga dari mesin fotocopy dan berbagai suku cadangnya, serta informasi seputar mesin fotocopy. Tunggu apalagi, ayo kunjungi website kami dan dapatkan berbagai promo menarik hanya di PusatFotokopi.

paket usaha fotocopy dengan berbagai perlengkapan

WhatsApp chat