Hasil fotocopy seringkali tak sesuai harapan karena margin yang bergeser. Kendala ini pun bisa membuat siapa saja merasa frustasi, terlebih bagi mereka yang tergolong pemula dalam pengoperasian mesin fotocopy terbaru miliknya. Tanpa setting margin yang pas, hasil fotocopy akan terpotong. Ini jadi alasan kenapa setiap operator harus mengetahui cara mengatur margin pada mesin fotocopy.
Terkadang karena ketidaktahuan, operator sampai harus membongkar-bongkar mesin fotocopy. Hal ini tentu sangat merepotkan. Padahal, setting margin bisa dilakukan sendiri dengan mudah tanpa perlu teknisi. Mengatur margin pada mesin fotocopy bisa dilakukan dengan mengatur setting yang terdapat dalam fitur tombol perintah atau terdapat di menu screen display.
Cara mengatur margin pada mesin fotocopy bisa dilakukan dengan menekan angka 2 dan 8 secara bersamaan, lalu tekan adjust, dan kurangi atau juga bisa tambah LE Blank dan TE Blank. Selain format LE Blank dan TE Blank, format lain pada mesin fotocopy adalah ADJ-X dan ADJ-Y. Setelah dikurangi atau ditambahi, lakukan pengetesan dengan kertas contoh dan coba lakukan terus menerus hingga hasil cetakan yang keluar benar-benar pas.
Regist Roll
Selain soal setting mesin fotocopy, hasil yang bergeser juga bisa diakibatkan karena regist roll yang letaknya berada di bagian bawah unit developer. Cek apakah karet regist-nya masih dalam kondisi baik. Jika sudah rusak, maka harus diganti dengan yang baru.
Karet regist yang masih bagus biasanya terasa agak kasar dengan diameter yang masih utuh. Sebaliknya jika dalam kondisi rusak, karet regist akan terasa licin saat dipegang dan tampak pecah-pecah. Diameternya juga tampak mulai mengecil.
Karet regist juga sangat mudah sekali terkena debu dan kotoran, sehingga harus sering-sering dibersihkan. Cara membersihkannya yakni dengan menggunakan kain yang lembab supaya debu dan kotoran yang melekat pada karet bisa mudah dibersihkan.
Penggunaan alkohol juga disarankan jika debu maupun kotoran masih membandel. Lap karet regist hingga benar-benar bersih. Regist roll yang sudah aus harus diganti dengan yang baru agar mesin fotocopy bisa berjalan normal. Regist roll sangat berpengaruh pada hasil cetakan, terutama saat start kertas ke area drum. Jika karetnya rusak, bisa mengakibatkan kertas yang masuk terlambat dan menimbulkan hasil fotocopy yang bergeser.
Setelah karet roll dibersihkan atau diganti, cobalah untuk melakukan tes fotocopy demi melihat apakah hasilnya masih bergeser atau tidak.
Baca juga: Cara Mengatasi Kertas Nyangkut di Mesin Fotocopy
Tempat Kertas
Hasil fotocopy yang kurang sesuai juga disebabkan karena tempat kertas atau laci yang tidak pas. Untuk mengaturnya, tinggal utak-atik baut dengan obeng atau alat lainnya. Bukalah laci kertas yang bergeser, lalu geser setelannya agar lebih sesuai. Perhatikan apakah roller dalam kondisi baik. Roller merupakan komponen mesin yang berfungsi guna menarik kertas dari laci. Roller yang aus memiliki ciri permukaan yang halus. Jika masih terasa kasar, roller tak perlu diganti yang baru.
Namun jika Anda sudah mempraktekkan cara mengatur margin pada mesin fotocopy maupun memeriksa regist roll dan laci tanpa mengeluarkan hasil fotocopy yang sejajar, kemungkinan ada kerusakan pada part mesin yang mungkin sudah aus dan perlu diganti.
Setting Kertas Folio
Operator mesin fotocopy juga seringkali menghadapi kendala berupa setting kertas folio atau F4. Ukuran kertas ini lazimnya tak terdaftar dalam pengaturan driver mesin fotocopy sehingga harus dibuat sendiri dengan ukuran custom lewat fitur custom paper size.
Custom adalah sebuah fitur yang terdapat pada driver printer yang memungkinkan penggunanya untuk membuat ukuran kertas sesuai dengan jenis kertas yang dipakai pada mesin fotocopy atau yang belum terdaftar pada driver printer fotocopy seperti F4. Setting kertas berbeda-beda pada setiap jenis merek mesin fotocopy. Fitur custom paper size bisa ditemukan pada menu Printing Preference lalu pilih custom paper size untuk didaftarkan pada driver mesin printer.
Jika proses ini sudah dilakukan, cobalah untuk melakukan tes fotocopy dengan menggunakan kertas folio atau F4 untuk mengecek apakah hasilnya bisa menyesuaikan dengan penggunaan kertas tersebut.