Cara Memasang Stabilizer Pada Mesin Fotocopy

Yuk, Cari Tahu Cara Memasang Stabilizer pada Mesin Fotocopy

Tahukah Anda bahwa ternyata cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy tidaklah sulit. Mesin fotocopy membutuhkan daya listrik yang besar dan oleh karena itu stabilizer sangat dibutuhkan. Stabilizer berfungsi untuk menstabilkan arus tegangan listrik untuk mencegah terjadinya korsleting listrik ataupun kerusakan pada mesin fotocopy

Biasanya di beberapa daerah ada yang memiliki sumber tegangan listrik yang tidak menentu. Oleh karena itu, memang sangat disarankan untuk setiap orang yang memiliki mesin fotocopy untuk mempunyai stabilizer untuk menjaga tegangan listrik yang Anda gunakan tetap stabil. Nah, pada artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy yang penting untuk Anda lakukan apabila Anda memiliki mesin fotocopy sendiri atau hendak membeli sebuah unit baru.

 

2 Cara Memasang Stabilizer pada Mesin Fotocopy

Stabilizer mempunyai dua tipe produk yaitu stabilizer yang sudah dilengkapi colokan atau soket dan yang tidak ada colokan. Selain itu, ukuran tegangannya pun berbeda-beda tergantung daya listrik yang dibutuhkan oleh mesin fotocopy Anda. 

Ada stabilizer yang memiliki tegangan 1.500 watt dan 2.000 watt. Anda dapat memilih sesuai dengan ukuran arus listrik yang diperlukan oleh mesin fotocopy Anda. Berikut ini cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy berdasarkan tipe produknya:

  1. Untuk Stabilizer Dengan Colokan

Stabilizer yang sudah dilengkapi dengan colokan akan lebih mudah dipasangkan pada mesin fotocopy. Anda dapat menemukan colokan tersebut pada bagian belakang stabilizer. Selanjutnya, tinggal sambungkan kabel mesin fotocopy pada stabilizer  tersebut. Mudah sekali, bukan?

  1. Untuk Stabilizer Tanpa Colokan

Selanjutnya untuk stabilizer yang tidak disertai dengan colokan untuk mesin fotocopy, maka yang perlu dilakukan adalah memotong bagian kepala kabel mesin fotocopy

Anda dapat menggunakan serabut kabel mesin fotocopy yang dapat dihubungkan pada bagian trafo stabilizer. Jika Anda tidak ingin memotong kabel mesin fotocopy, Anda bisa membeli sambungan soket terlebih dahulu dan menggunakan serabut pada kabel sambungan tersebut.

 

Rekomendasi Mesin Fotocopy Berdasarkan Stabilizer yang Dibutuhkan

Berikut ini kami berikan beberapa rekomendasi pilihan mesin fotocopy terbaik sesuai dengan ukuran stabilizer yang dibutuhkan:

  1. Stabilizer Ukuran 1.500 watt

Umumnya, mesin fotocopy membutuhkan arus listrik paling minimum berkisar 1.000 hingga 1.500 watt. Seperti contoh, Canon IR 2425 DADF yang mengkonsumsi arus listrik sebanyak 1.500 watt dan Fuji Xerox DC S2520 yang mengkonsumsi arus listrik sebanyak 1.300 watt. Mesin fotocopy dengan ukuran seperti ini cocok untuk digunakan untuk kapasitas arus listrik rumahan dan bisa Anda gunakan untuk bisnis jasa fotocopy yang menguntungkan.

  1. Stabilizer Ukuran 2.000 watt

Canon IR Advance 6275 6265 merupakan mesin fotocopy yang membutuhkan stabilizer ukuran 2.000 watt karena sebuah unit mesin fotocopy ini membutuhkan setidaknya 1.900 watt arus listrik. Mengapa mesin fotocopy ini memakan daya listrik yang besar? 

Mesin fotocopy Canon IR Advance 6275 6265 mempunyai fitur yang lebih canggih tentunya dari mesin fotocopy yang menggunakan stabilizer ukuran 1.500 watt dan juga dari segi kecepatan cetak, mesin fotocopy ini mampu mencetak hingga 75 lembar per menit. Biasanya rata-rata kemampuan mesin fotocopy dalam mencetak adalah hingga 25 lembar per menit. Jadi tidak heran bila mesin fotocopy satu ini membutuhkan arus listrik yang besar.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Jenis Mesin Fotocopy untuk Usaha 

Cari Mesin Fotocopy Berkualitas Di PusatFotokopi

Itu dia informasi mengenai cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy dan juga rekomendasi mesin fotocopy berdasarkan stabilizer yang dibutuhkan yang dapat kami berikan untuk Anda.

Anda dapat melihat produk mesin fotocopy lainnya melalui website PusatFotokopi  dan dapatkan penawaran terbaik sekarang juga!

banner sewa mesin fotocopy

WhatsApp chat